Jumat, 16 Juni 2017

Gaj Ahmada

Baru-baru ini ada penelitian tentang sejarah majapahit. Penelitian tersebut menghasilkan kesimpulan yang kontroversial dan berbeda dari pandangan sejarah majapahit yang telah beredar selama ini.
Selama ini majapahit dikenal sebagai kerajaan Hindu/Budha dengan banyak peninggalan sejarah yang telah dikenal. Namun oleh penelitian tersebut, pendapat umum bahwa majapahit adalah kerajaan Hindu/Budha dianggap hasil dari analisa sejarah masa kolonial.
Menurut penelitian itu, majapahit adalah kerajaan Islam, dengan alasan bahwa ditemukan koin uang majapahit dengan lafal tahlil, juga ada makam Syekh Mada yang diduga adalah mahapatih Gajah Mada atau Gaj Ahmada.
Terlepas dari maksud dan tujuan penelitian tersebut, kita tidak bisa menafikan bahwa dalam kurun waktu berdirinya majapahit, di Indonesia mayoritas penduduknya adalah pemeluk Hindu dan Budha. Dan diakhir kekuasaan majapahit adalah masa transisi budaya Hindu Budha ke budaya Islam. Bisa jadi bahwa pada masa majapahit ada juga uang yang beredar di kalangan saudagar muslim dengan lafal arab.
Sedangkan untuk kasus Gajah Mada, berdasarkan tradisi lisan maupun tulisan lebih cenderung bahwa nama aslinya memang Gajah Mada, dan bukan Syekh Mada. Hal ini bisa dilihat bahwa Islam berkembang secara massif pada saat pemerintahan Raden Patah yang merupakan keturunan Brawijaya sebagai raja terakhir Majapahit dan bukan berkembang di era Raja Hayam Wuruk dan Gajah Mada. Jadi sepertinya penelitian terbaru tersebut perlu ditinjau ulang agar lebih komprehensif.

Rabu, 14 Juni 2017

Hal -Hal yang perlu diperhatikan saat puasa

Saat puasa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. terkadang orang tidak tahu atau lupa dengan hal tersebut. misalnya adalah soal niat puasa.
Niat puasa harus dilakukan pada malam hari karena kalau tidak maka dianggap tidak sah. Berbeda dengan niat puasa sunnah yang boleh dilakukan pada siang harinya.
Selain itu soal musafir boleh berbuka, ada pendapat yang mengatakan bahwa musafir boleh tidak puasa apabila berangkat sebelum subuh, sehingga dengan status musafir boleh tidak berpuasa. Apabila berangkat setelah subuh berarti statusnya masih mukim sehingga harus tetap berpuasa. Adapun kalau di tengah perjalanan jauh (lebih dari 83km) tersebut kemudian merasa kepayahan maka jika berbuka itu tidak menggunakan alasan musafir, melainkan alasan sakit.

Selasa, 13 Juni 2017

Ada apa dengan Qatar

Beberapa hari lalu ada temen yang nulis status di facebook kira-kira bunyinya seperti ini "ada apa dengan qatar".
Memang qatar lagi jadi sorotan karena diboikot negara-negara tetangganya seperti saudi, mesir, dll.
Qatar diboikot karena menurut negara tetangganya bahwa qatar telah mendanai berbagai aksi kejahatan perang dan aksi lainnya.
Dulu qatar sering diberitakan sebagai negara terkaya yang menggratiskan pendidikan dan kesehatan serta menjamin kesejahteraan penduduknya bahkan sampai bayi-bayinya.
Memang kondisi timur tengah sangat labil. Timteng sering bergejolak dalam hitungan detik. Semua negaranya berebut kesejahteraan melalui minyak, dibalut dengan konflik sunni-syiah maupun arab-israel yang tak kunjung reda. Holy war (perang suci berlandaskan agama) dan Dirty war (perang karena nafsu kekayaan dan ketenaran) bercampur baur bak bumbu pecel di warung Bu Sumo.
Inilah salah satu kutukan heart land. Mitos yang mengatakan bahwa penguasa timteng akan menguasai dunia menjadi alasan berbagai pihak untuk menancapkan kukunya di sana. Heartland pun menderita heart attack. Padahal dengan posisi strategis itu maka konflik disana akan membawa ekses negatif bagi belahan dunia yang lain. Timteng butuh kedamaian, timteng butuh pencerahan yang bisa meredam amarah para singa yang haus darah. Damailah saudaraku, damailah anak cucu Nabi Adam Alaihissalam..

Sabtu, 10 Juni 2017

Antara Olga dan Jupe

Beberapa hari yang lalu ada berita duka dari dunia entertainment. Berita duka tersebut adalah tentang meninggalnya Julia Perez alias Jupe.
Meninggalnya Jupe membuat kita teringat akan meninggalnya Olga. Keduanya sama-sama host di acara facebooker.
Olga meninggal setelah sakit yang cukup lama, begitu juga dengan Jupe. Sakit yang lama insya Allah bisa menghapuskan dosa. Ketika Olga meninggal banyak yang mendoakan, begitu juga ketika Jupe meninggal, semoga keduanya diampuni dosanya. Mari teladani yang baik-baik saja dari keduanya, lahumal fatihah..

Kamis, 04 Mei 2017

Empat Prinsip Interaksi yang Baik

EMPAT PRINSIP YANG BAIK DALAM BERINTERAKSI
Dalam berinteraksi dengan sesama manusia terkadang muncul berbagai masalah. Masalah tersebut terkadang didasari oleh iri hati, ketidaksukaan, maupun kesalahpahaman. Oleh karena itu perlu ada prinsip dalam interaksi agar berjalan dengan baik.
Ada empat prinsip yang sangat penting dalam interaksi. Apabila keempat prinsip ini diterapkan maka besar kemungkinan interaksi yang terjadi antar sesama manusia menjadi lebih harmonis. Empat prinsip adalah :
1.       Sopan
Dalam berinteraksi dengan sesama manusia kita harus bersikap sopan, baik itu kepada yang lebih tua, atasan, orang tua , guru maupun dengan yang lebih muda, bawahan, anak, murid dan lain sebagainya. Dengan bersikap sopan artinya kita menghargai mereka, istilahnya memanusiakan manusia. Jika kita bersikap sombong tentu akan menimbulkan friksi dalam interaksi.
2.       Maafkan
Sebagai manusia tentu tidak lepas dari salah dan khilaf. Bila kita tidak bisa memaafkan tentu akan sering timbul perselisihan. Oleh karena itu kita harus banyak memaafkan dalam interaksi kita dengan orang lain. Dengan saling memaafkan hati menjadi lapang dan interaksi yang terjalin akan lebih harmonis.
3.       Doakan
Setelah kita bisa memaafkan orang lain dalam interaksi kita dengan mereka maka kita juga harus bisa mendoakan mereka. Kita doakan agar mereka menjadi lebih baik lagi. Dengan mendoakan kebaikan maka kita juga akan mendapatkan kebaikan, namun apabila kita mendoakan jelek pada orang lain sudah barang tentu kita juga akan terkena kejelekannya. Oleh karena itu sebaiknya kita mendoakan kebaikan untuk mereka agar kita juga mendapat kebaikan serta interaksi yang terjadi akan lebih mendamaikan.
4.       Relakan
Prinsip keempat yang sangat penting dalam interaksi adalah relakan. Dengan merelakan apa yang terjadi maka hati menjadi tenang dan tidak ada dendam. Misalnya kita pernah berselisih dengan orang lain entah teman, mantan, atasan, rekan kerja, mitra bisnis, saudara dan sebagainya maka kita harus bisa memaafkan dan merelakan. Semua yang terjadi pasti ada hikmah yang bisa diambil pelajaran. Hati yang mudah merelakan adalah hati yang paling bisa berbahagia.

Keempat prinsip tersebut dapat disingkat dalam singkatan “SMDR” dimana S adalah Sopan, M adalah Maafkan, D adalah Doakan, dan R adalah Relakan. Dengan keempat prinsip interaksi ini semoga  interaksi yang harmonis diantara sesama manusia dapat diwujudkan.