Pepatah mengatakan, kalau ada sumur di ladang, bolehlah kita menumpang mandi. Pepatah ini ternyata bukan isapan jempol. Dulu waktu banyak pengembara, orang menumpang mandi di ladang. Karena jaman dulu masih jarang ada toilet umum.
Jaman waktu mahasiswa pernah kejadian di kontrakan air tidak jalan. Jadi kami terpaksa menumpang mandi. Tapi bukan mandi di ladang melainkan mandi di mall. Di mall ada banyak toilet tersedia. Beberapa hari kami sering pergi ke mall untuk mandi. Akhirnya petugas cleaning service mulai curiga. Tapi untunglah dalam beberapa hari air kembali normal dan kami tidak perlu menumpang mandi lagi.
Minggu, 23 September 2018
Kalau ada sumur di ladang
Rabu, 22 Agustus 2018
Dunia Paralel
Dunia Paralel
Dunia yang kita tempati ini sebenarnya adalah dunia
yang paralel. Ada banyak dimensi di dunia ini. Tapi yang saya maksud bukan
hal-hal gaib melainkan kondisi real. Yang saya maksud adalah bagian dari dunia
manusia berdasarkan kondisi lingkungan, psikologis, maupun profesinya.
Misalkan seorang guru, biasanya banyak berinteraksi
dengan yang satu profesi sebagai guru. Mereka akan membicarakan kurikulum, cara
mengajar, sertifikasi, dan hal lain yang terkait ilmu pendidikan. Begitu pula
dengan seorang ahli teknik. Dia akan sering berinteraksi dengan ahli teknik
lain membahas persoalan teknis. Masing masing dunia tidak memahami dunia
lainnya secara mendetail. Apa yang dibicarakan ahli teknik kadang tidak
dipahami guru non teknik begitu pula sebaliknya. Misalnya seorang ahli geodesi
sedang bicara soal pemetaan tanah, guru bahasa Indonesia tidak memahaminya.
Begitu pula saat guru bahasa Indonesia sedang membicarakan semiotika dan
hermeneutika, ahli teknik geodesi mungkin tidak memahaminya.
Namun ada yang menghubungkan beberapa dunia paralel
berdasarkan profesi tersebut. Hal ini dapat berupa suatu tempat, suatu
peristiwa, atau suatu kepentingan dan tujuan. Misalnya di sebuah mall. Disana
ada ahli teknik, guru, pns, satpam, pengusaha, akuntan dan lain sebagainya yang
berkumpul di suatu tempat dengan tujuan masing masing. Ada yang ingin nonton
film, ada yang ingin makan, ada yang ingin berbelanja, ada yang sekedar
jalan-jalan.
Sebenarnya ada banyak pengelompokan manusia. Ada yang
berdasar suku, agama, ras, hobi, usia, marga, profesi, idola, afiliasi politik,
kelas sosial, geografis, tingkat pendidikan, almamater dan lain sebagainya.
Semua jenis pengelompokan manusia itu ada yang ikatannya kuat ada yang lemah.
Misalnya ikatan dokter lebih kuat dibandingkan asosiasi penggemar kopi. Ikatan
dokter kualifikasinya sudah jelas bahwa anggotanya harus dokter, sedangkan
asosiasi penggemar kopi batasanya sangat luas, siapapun bisa jadi anggota tanpa
syarat-syarat tertentu.
Ikatan apa yang paling kuat dari berbagai jenis
pengelompokkan tersebut? Biasanya dalam mengambil keputusan, manusia
mempertimbangkan hal hal berikut ini sesuai urutan dari yang terpenting sampai
yang kurang penting: keluarga, profesi, organisasi, hobi. Keluarga umumnya
dinomorsatukan, sedangkan hobi adalah pelengkap. Kita bicara pada umumnya
sesuai ukuran manusia normal dan rasional. Karena ada beberapa tipe manusia
yang abnormal misalnya para pecandu narkoba, pecandu alkohol, pecandu seks,
maupun pecandu-pecandu lainnya yang mengabaikan keluarga serta lebih
mengutamakan hobi dan kegemaran mereka.
Sejauh mana manusia akan bersikap normal dan rasional?
Pada keadaan yang bagaimana manusia akan melakukan sesuatu yang tidak rasional?, akan kita bahas di tulisan berikutnya.
Minggu, 19 Agustus 2018
Pencerahan
Pencerahan
Dalam hidup, manusia butuh pencerahan. Pencerahan
adalah momen dimana hidup manusia mengalami titik balik menuju puncak. Dari
yang sebelumnya tidak baik menjadi baik. Hal ini sudah dialami oleh beberapa
orang atau bahkan beberapa kaum.
Ada kisah tentang seorang ulama bernama ibnu hajar.
Dia sudah belajar selama 40 tahun namun belum juga pintar. Akhirnya dengan
putus asa dia pulang kampung. Di tengah jalan turun hujan dan ia pun berteduh.
Saat berteduh ia melihat ada sebuah batu besar yang di bagian tengahnya
berlubang. Setelah ia teliti ternyata lubang di batu besar itu disebabkan oleh
air hujan yang menetes tepat di bagian tengahnya selama bertahun-tahun.
Akhirnya ia menemukan pencerahan bahwa batu saja bisa dilubangi dengan air
apabila dilakukan secara kontinyu dan terus menerus apalagi akal. Akhirnya ia
kembali belajar karena yakin dengan ketekunan pasti suatu saat akalnya akan
terbuka dan menerima ilmu pengetahuan. Dan benar, beberapa lama kemudian ia
menjadi seorang alim dan ulama besar di jamannya.
Begitu pula dengan beberapa kaum. Misalnya suku Arab
di timur tengah yang tadinya maerupakan masyarakat yang tidak maju. Kemudian
setelah berkembang ajaran Islam yang dibawa Nabi Muhammad SAW menjadi bangsa
yang maju. Juga kaum bani Israil yang tadinya dijadikan budak dan pekerja oleh bangsa mesir kemudian
dimerdekakan oleh Nabi Musa AS dan menjadi bangsa yang besar. Juga bagaimana
revolusi industri telah mengubah Inggris menjadi negeri yang modern.
Bagaimana cara mendapat pencerahan? Ada beberapa cara
untuk memperoleh pencerahan, diantaranya adalah :
1.
Mempelajari Kitab Suci
Dengan mempelajari kitab
suci, kita akan menemukan banyak ayat-ayat atau firman yang menunjukan kepada
kebaikan.
2.
Mendapat guru spiritual yang baik
Guru spiritual yang baik
bisa merupakan ustad, atau kyai, atau habib khususnya yang beragama Islam.
Untuk yang non muslim bisa mencari guru spiritual yang lain. Namun dalam
mencari guru spiritual harus berhati-hati dan mencari yang sudah diakui
ketinggian spiritualnya misalnya para guru sufi atau mursyid tarekat. Di
Indonesia ada banyak guru tarekat yang sudah diakui, misalnya Habib Lutfi bin
Yahya di Pekalongan, KH Munif Muhammad Zuhri dari Girikusumo Demak, Kyai
Dzikron Abdullah dari Semarang, dan lain sebagainya. Ingat harus ulama yang
sudah diakui, jangan sampai belajar dari Dimas Kanjeng, Lia Eden dan
sejenisnya.
3.
Belajar filsafat
Banyak pelajaran filsafat
yang baik. Ini dapat mengubah pemikiran dan mindset kita.
4.
Berkeliling dunia
Berkeliling dunia dan
melihat bagaimana peristiwa terjadi dapat memberi inspirasi bagi kita
5.
Ikut seminar dan pelatihan
Banyak seminar yang bisa
mengubah mindset. Misalnya seminar keajaiban rejeki, seminar cara gila jadi
pengusaha dan lain sebagainya
6.
Meditasi
Dengan bermeditasi kita akan
merasa tenang dan dapat berpikir jernih
7.
Mujahadah
Mujahadah dapat dilakukan
dengan melakukan ibadah secara terus menerus dan istiqomah sehingga mendapatkan
anugerah berupa terbukanya hati kita.
Untuk pencerahan bagi suatu masyarakat dapat dilakukan
dengan cara:
1.
Menemukan pemimpin yang baik
Beberapa masyarakat dapat
mengalami pencerahan setelah mendapat pemipin yang baik. Misalnya masyarakat
Arab yang menjadi baik setelah dipimpin Nabi Muhammad SAW. Masyarakat Bani
Israil yang menjadi baik setelah dipimpin Nabi Musa AS dan kemudian menjadi
maju saat dipimpin Nabi Daud AS. Bangsa Indonesia menjadi merdeka setelah
muncul pemimpin besar seperti Bung Karno dan Bung Hatta. Turki yang maju
setelah dipimpin Mustafa Kemal Atataturk. Pemimpin bisa saja seorang raja,
presiden, atau pemimpin agama.
2.
Memperoleh pengetahuan baru
Pengetahuan juga dapat
mengubah masyarakat. Misalnya masyarakat Eropa yang berkembang menjadi maju
setelah ada renaissance. Juga masyarakat Inggris setelah ada revolusi industri.
Masyarakat sekarang ini juga dapat menjadi maju dengan adanya Revolusi Industri
4.0 yaitu perkembangan teknologi informasi seperti internet dan lain
sebagainya.
Kamis, 16 Agustus 2018
Pancasila dari Kita untuk Kita
Pancasila adalah falsafah
hidup bagi masyarakat Indonesia. Para founding fathers Negara kesatuan
Republik Indonesia telah merumuskan pancasila berdasarkan sejarah dan budaya
Bangsa Indonesia. Oleh karena itu , Pancasila menjasi satu-satunya dasar negara
yang cocok untuk Republik Indonesia.
Negara Indonesia tidak
menggunakan ideologi liberal maupun sosialis. Negara Indonesia juga tidak
menggunakan ideologi berdasarkan agama. Hal ini di karenakan bahwa Negara
Kesatuan Republik Indonesia terdiri dari banyak suku bangsa serta beragam agama
yang dianut. Sesuai dengan apa yang tercantum dalam lambang Negara kesatuan
Republik Indonesia “Bhinneka Tunggal Ika” berbeda-beda tetapi tetap satu
jua.
Pancasila lahir dari
budaya Indonesia. Bangsa kita sendiri yang melahirkan Pancasila dan bukan
berasal dari negara lain. Hal ini menjadikan pancasila sesuai untuk Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila benar-benar disusun oleh kita (Bangsa
Indonesia) untuk kita.
Jika
dilihat dari sejarah, pada masa kerajaan Majapahit telah muncul pemikiran untuk
dapat mempersatukan berbagai suku bangsa yang ada di Indonesia. Oleh karena itu
dalam kitab Sutasoma karya Mpu Tantular terdapat kata Bhinneka Tunggal Ika yang
merupakan wujud dari kesadaran akan keberagaman suku bangsa dan budaya di
wilayah nusantara.
Di era
globalisasi sekarang ini, hubungan antar bangsa sangat intens. Perkembangan internet
dan media sosial menjadikan masyarakat Indonesia kebanjiran informasi dari
berbagai belahan dunia. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk menyerap ilmu
pengetahuan dan teknologi dari berbagai sumber secara online. Dapat juga
dimanfaatkan untuk mempromosikan berbagai produk serta jasa dan pariwisata. Akan
tetapi, membanjirnya informasi tersebut juga memiliki ancaman serius. Diantaranya
adalah penyebaran ideologi asing yang tidak sesuai dengan falsafah Pancasila,
misalnya ideologi radikal, terorisme, liberalisme dan lain sebagainya. Hal ini
dapat membahayakan kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu,
kehadiran Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) sangat diperlukan di
Indonesia. Melalui Badan Pembina
Ideologi Pancasila, beragam ancaman dari ideologi asing yang tidak sesuai
dengan Ideologi Pancasila dapat ditangkal.
Sebagai
falsafah masyarakat Indonesia, Pancasila harus dapat ditanamkan ke dalam
kesadaran warga negara Indonesia. Butir-butir Pancasila hendaknya dapat
dihayati dan diamalkan oleh seluruh warga negara. Butir-butir pengamalan Pancasila
tidak hanya diajarkan di sekolah-sekolah tetapi perlu ditanamkan dan
disosialisasikan kepada masyarakat. Sosialisasi penghayatan dan pengamalan
Pancasila perlu disesuaikan dengan perkembangan mutakhir, dengan format yang
lebih “kekinian” dan menggunakan teknologi informasi.
Para
penyelenggara negara di tingkat pusat maupun daerah juga perlu menghayati dan
mengamalkan Pancasila secara utuh. Jika Pancasila dapat dihayati dan diamalkan
oleh para penyelenggara negara, niscaya korupsi kolusi dan nepotisme tidak akan
berkembang di Indonesia. Keadilan sosial untuk seluruh rakyat Indonesia harus
menjadi cita-cita bagi para penyelenggara negara. Para penyelenggara negara dan
aparatus pemerintah harus berusaha untuk mewujudkan keadilan sosial tersebut
dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian, Ideologi
Pancasila yang telah dilahirkan dari bumi Indonesia dapat mensejahterakan
rakyat Indonesia. Pancasila dari kita untuk kita.
Sabtu, 28 Juli 2018
Green Room Resolution
Apa itu green room resolution? Adalah sebuah resolusi untuk menjadikan ruangan di lingkungan rumah maupun kantor kita menjadi ruangan yang ramah lingkungan.
Caranya? Kita akan menempelkan sticker green room resolution di tiap ruangan. Dan kita akan melaksanakan green room resolution points. Diantaranya adalah :
>>matikan lampu saat meninggalkan ruangan
>>maksimalkan pencahayaan alami menggunakan cahaya matahari
>>jika memakai AC atur suhu 20-28 derajat celcius
>>bersihkan ruangan setiap hari
>>maksimalkan pengaturan suhu alami misalnya dengan memaksimalkan ventilasi udara
Mari kita galakkan Green Room Resolution, demi masa depan lingkungan yang lebih baik, lebih sehat, lebih sustainable!
Langganan:
Postingan (Atom)